Kerajinan dari Batok Kelapa Dusun Lendang Mamben Desa Anyar Kecamatan Bayan

LP3 Indonesia (Lembaga Pemberdayaan Perempuan Pedesaan Indonesia) dan Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional Daerah) Kabupaten Lombok Utara kembali mengadakan kerjasama dalam bentuk pelatihan kerajinan yang berbahan dasar dari Batok Kelapa. Pelatihan kerajinan ini dilaksanakan selama 2 hari mulai dari tanggal 28 s/d 29 Desember 2012 bertempat di Desa Anyar yang diikuti oleh peserta berjumlah 20 orang berasal dari Dusun Lendang Mamben Desa Anyar Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara.

Batok/tempurung kelapa yang selama ini dikenal sebagai limbah rumah tangga, ternyata bisa juga dimanfaatkan menjadi bahan dasar kerajinan seperti; teko, asbak, gantungan konci, vas bunga, cawan, sendok nasi, sutil, mainan anak, dan lain-lain.

Semoga instansi terkait lebih memperhatikan kegiatan-kegiatan seperti ini agar program-program yang berpihak kepada rakyat terutama untuk perempuan pedesaan terus berkelanjutan.

Kerajinan Anyaman dari Bambu Dusun Tangga Desa Selengen Kecamatan Kayangan

Bambu adalah salah satu komoditi perkebunan yang cukup banyak di Propinsi NTB khusunya di Pulau Lombok namun kurang dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar, ini disebabkan karena keterbatasan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki masyarakat terutama para perempuan pedesaan di Lombok Utara. Mereka cendrung kebingungan, bagaimana cara agar bisa memanfaatkan dan mengolah bambu tersebut menjadi produk kerajinan yang bagus dan memiliki nilai jual yang tinggi. LP3 Indonesia sebagai lembaga yang fokus pada pemberdayaan perempuan pedesaan melihat ini sebagai sebuah ironi, bagaimana tidak Kabupaten Lombok Utara yang dikenal sebagai daerah yang memiliki tanaman bambu yang melimpah namun masyakatnya tidak bisa memanfaatkan peluang tersebut menjadi peluang usaha yang menjanjikan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup mereka. 

Oleh karena itu LP3 Indonesia yang bekerjasama dengan Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional Daerah) Kabupaten Lombok Utara mengadakan Pelatihan Pembuatan Anyaman dari Bambu yang berlangsung selama 4 hari mulai tanggal 25 s/d 28 Desember 2012 bertempat di sekretariat LP3 Indonesia dan diikuti oleh para perempuan pedesaan yang berasal dari Dusun Tangga Desa Selengen Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara berjumlah 20 orang.

Dengan mendatangkan instruktur-instruktur yang memiliki kemampuan cukup mempuni dan berpengalaman tentunya dalam bidang pengolahan kerajinan anyaman dari bambu, maka pelatihan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan dan pemahaman yang lebih kepada para peserta agar bisa mengolah dan memanfaatkan bambu yang ada di sekitar mereka menjadi produk kerajinan unggulan yang menarik dan memiliki nilai jual yang tinggi sehingga bisa meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan hidup mereka.

Berikut adalah beberapa contoh kerajinan yang dihasilkan oleh para peserta selama mengikuti pelatihan tersebut.

Pelatihan Pengemasan (Packing) Tim PKK Desa Dangiang

Antusiasme  para peserta yang mengikuti pelatihan pengemasan (packing) yang diadakan oleh LP3 Indonesia (Lembaga Pemberdayaan Perempuan Pedesaan Indonesia) sangat terlihat jelas, meskipun pelatihan tersebut dilaksanakan hanya selama 2 (dua) hari namun mereka tetap semangat. Pelatihan Pengemasan (Packing) bertujuan melatih para peserta agar mampu mengemas produk makanan ringan/snack yang mereka buat baik secara berkelompok maupun usaha sendiri menjadi produk yang higienis dan menarik.

Pelatihan ini berlangsung di sekretariat LP3 Indonesia mulai tanggal 23 s/d 24 Desember 2012 yang diikuti oleh para perempuan-perempuan pedesaan utusan dari Tim Penggerak PKK Desa Dangiang Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara yang berjumlah 24 orang terdiri dari kader, ibu rumah tangga dan sekelompok masyarakat yang sudah memiliki usaha sendiri di bidang pengolahan makanan ringan/snack.

Alimatus Saebah, adalah salah seorang peserta yang ditunjuk sebagai ketua angkatan dari pelatihan ini mengaku sangat senang dan berterimakasih karena diberi kesempatan untuk mengikuti program yang menurutnya sangat bermanfaat ini. Saebah berpendapat, program-program seperti inilah yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat terutama para perempuan-perempuan pedesaan, karena sangat membantu dalam memajukan usaha kecil dan dapat meningkatkan pendapatan, semoga pemerintah dan instansi terkait lebih mengutamakan program-program pelatihan seperti ini agar peserta yang diundang juga semakin banyak "tambahnya".

Apa itu LP3 Indonesia..??

LP3 Indonesia (Lembaga Pemberdayaan Perempuan Pedesaan Indonesia) merupakan wadah pelatihan yang berorientasi pada upaya pemberdayaan perempuan-perempuan pedesaan di Indonesia secara berkala dan berkelanjutan dalam rangka meningkatkan keterampilan, keahlian, kreatifitas, atau sumberdaya yang dimilikinya masing-masing. Diharapkan dengan pelatihan-pelatihan yang diberikan kepada seluruh peserta akan menjadi modal dasar dalam memanfaatkan setiap peluang yang ada di daerah pedesaan sehingga mampu bersaing dengan perempuan-perempuan di perkotaan.